TABLOIDBINTANG.COM – Siapa tidak tahu The Addams Family. Ya, The Addams Family adalah keluarga fiksi ikonik yang dibuat oleh kartunis Amerika Charles Addams yang awalnya muncul dalam media komik yang diterbitkan pada tahun 1938.
Seiring sambutan luar biasa, komik tersebut diadaptasi ke media lain, seperti televisi, film, video gim, buku, merchandise, dan musikal. Pada 1964, The Addams Family dibuatkan serial oleh produser David Levy dan tayang di ABC sebanyak 64 episode.
Kesuksesan The Addams Family berlanjut di film pada 1991. Film berdurasi 1 jam 39 menit dengan sutradara Barry Sonnenfeld itu dibintangi oleh Christina Ricci yang berperan sebagai Wednesday, Anjelica Huston (Morticia Adams), dan Raul Julia (Gomez Addams).
Kini The Addams Family hadir di Indonesia dalam media drama musikal. Adalah Arendi Production yang membawa lisensi resmi dari Theatrical Rights Worldwide (TRW) dan menjadi penyelenggara pertama The Addams Family Musical Comedy di Indonesia.
Drama musikal ini menggambarkan keluarga Addams yang unik dengan ketertarikan terhadap hal-hal “aneh” yang dibalut dalam cerita komedi klasik. Beberapa tokoh yang menjadi kunci utama dalam alur cerita ini dimainkan oleh anak-anak bertalenta luar biasa dari usia 9 tahun hingga 17 tahun, yang terpilih melalui proses audisi.
Di antaranya Princessa Eclessia (Latya) memerankan Morticia Addams, Princepessa Theolama (Wednesday Addams), Dylan Suwarno (Gomez Addams), Adhimas Milano (Uncle Fester), Sky Solana putri Ernest Prakasa dan Meira Anastasia (Maria), dan Peter Leonard Chung (Lukas Beineke).
“Pas audisi, aku langsung audisi sebagai bapaknya karena menarik dan lumayan menantang. Saya masih umur 13 tahun tapi memainkan peran bapak umur 44 tahun. Apalagi bapak Wednesday ini rada unik. Dia enggak biasa marah dan mengeluarkan emosinya tapi dia sangat peduli sama keluarga,” ungkap Dylan Suwarno.
Pada pertunjukan kali ini, Arendi menggandeng beberapa nama yang cukup dikenal di dunia Performing Arts Indonesia, yaitu Pasha Prakasa sebagai Show Director, Andrea Miranda (Vocal Director), Putri Indam Kamila (Koreografer), dan Wishnu Dewanta (Music Director).
Pasha Prakasa yang pernah terlibat dalam beberapa produksi musikal di New York dan Indonesia jatuh hati dengan konsep cerita yang ditawarkan The Addams Family sekaligus merasa tertantang untuk menyajikan konsep drama musikal tersebut ke hadapan penonton Indonesia.
“Cerita ini menarik sekali. Setiap kali kami mendapatkan tawaran untuk mengerjakan suatu materi lisensi dari luar negeri yang memiliki reputasi baik, maka menjadi sebuah ketertarikan dan tantangan luar biasa bagi kami,” ujar Pasha dalam Press Conference The Addams Family Musical Comedy di kawasan Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Jumat (19/1) sore.
Proses produksi dikatakan Pasha sangat menarik. Sebab tim produksi dan pemain adalah tim hybrid antara pelaku pelaku industri seni pertunjukan dan juga pelajar yang sebagian besar usianya di bawah 20 tahun.
“Selain itu, kami menyuguhkan The Addams Family ini dengan interpretasi kreatif, visual dan musik yang berbeda yang semoga jadi lebih dekat kepada penonton Indonesia” ungkap Pasha Prakasa.
Wishnu Dewanta menjanjikan menghadirkan beberapa kejutan pada pertunjukan nanti, yang tentu relate dengan penonton Indonesia. “Ada kejutan-kejutanlah nanti biar pertunjukan ini relate juga ke penonton Indonesia khususnya Jakarta.”
Pertunjukan The Addams Family digelar 2 hari pada Sabtu (27/1) dan Minggu (28/1) di Teater Besar Taman Ismail Marzuki. Tiket dapat dibeli melalui Tokopedia dan TixEvent mulai dari harga 300 ribu rupiah di kategori Bronze hingga 1,1 juta rupiah kategori VIP.
Fokus dalam menyediakan wadah bagi anak muda untuk menyalurkan aspirasinya di dunia vokal dan seni pertunjukan, kali ini Relasi Nada Dunia (RND) akan mempersembahkan drama musikal yang mengusung konsep Broadway, dengan cerita berjudul “Into The Woods JR”. RND membawa judul besar ini untuk di tampilkan di Jakarta, melalui agensi perizinan resmi Into The Woods JR, yaitu Music Theatre International (MTI) yang […]
Pentas musikal Into the Woods Jr. sukses menyambut penonton pada Minggu (25/08/19) di Usmar Ismail Hall, Jakarta Selatan. Pentas dengan durasi kurang lebih dua jam ini merupakan pentas musikal pertama yang diadakan oleh organisasi berbasis seni pertunjukan Relasi Nada Dunia (RND). Disutradarai oleh Venantius Vladimir Ivan, pentas ini merupakan musikal broadway karya James Lapine dan Stephen Sondheim dengan […]
Your email address will not be published.
Leave a Reply
Full Name
Email address
Website Url
Save my name, and email in this browser for the next time I comment.